Di meja seorang HRD, ada tumpukan CV setinggi lengan. Puluhan, bahkan ratusan orang ngelamar ke posisi yang sama. HRD cuma punya waktu beberapa detik buat buka satu CV, ngelirik sekilas, dan mutusin — lanjut dibaca atau langsung ditutup.
Dan di tengah tumpukan itu, kamu pengin CV-mu berhenti di tangan mereka.
Kamu pengin HRD berhenti sejenak, baca namamu, dan bilang dalam hati,
“Yang ini kelihatannya menarik.”
Nah, di sinilah pentingnya buat CV yang bukan cuma asal jadi, tapi bisa nyeritain siapa kamu dengan cara yang profesional dan tetap “manusia.” Karena di balik setiap CV yang bagus, selalu ada strategi.
Kenapa CV Itu Nggak Bisa Asal-Asalan
Masih banyak orang yang mikir kalau CV bagus itu cuma soal tampilan. Padahal, CV itu bukan pajangan, tapi “kartu perkenalan profesional” kamu. Lewat CV, HRD bisa lihat gimana kamu berpikir, seberapa teliti kamu nulis, dan seberapa niat kamu ngelamar posisi itu.
HRD nggak cuma baca isi CV, tapi juga “membaca kamu.”
Cara kamu nulis pengalaman, cara kamu ngatur layout, sampai pilihan kata yang kamu pakai — semuanya bisa nunjukin karakter.
Makanya, buat CV bukan soal gaya, tapi soal strategi. CV yang rapi dan enak dibaca bisa nunjukin kamu orang yang terstruktur, peduli detail, dan profesional.
Sebaliknya, CV yang acak-acakan malah bisa bikin kesan sebaliknya.
HRD Cuma Butuh 6 Detik
Sebuah riset dari Ladders menyebut, HRD rata-rata cuma butuh 6 detik buat menentukan apakah sebuah CV layak lanjut dibaca atau nggak.
Enam detik aja.
Itu bahkan lebih cepat dari waktu yang kamu butuhin buat nulis satu kalimat di WhatsApp.
Artinya, kamu cuma punya waktu sependek itu buat bikin kesan pertama yang kuat.
Jadi kalau CV kamu berantakan, terlalu panjang, atau informasinya nggak fokus, peluangmu bisa hilang dalam sekejap.
Tapi kalau kamu buat CV yang ringkas, padat, dan relevan, HRD bisa langsung nemuin hal-hal penting tanpa harus nebak-nebak.
Dan di situlah mereka berhenti. Di namamu.
CV yang Bagus Bukan yang Paling Ramai, Tapi yang Paling Jelas
Banyak yang salah paham: CV bagus = CV yang penuh warna. Padahal, HRD lebih suka CV yang mudah dibaca, tertata rapi, dan punya isi yang bermakna.
Desain memang penting, tapi bukan segalanya.
Yang lebih penting adalah bagaimana kamu menata isi.
Contohnya:
Punya ringkasan singkat di awal tentang siapa kamu.
Menyusun pengalaman kerja dari yang terbaru.
Gunakan poin-poin agar lebih mudah dibaca.
Hindari kalimat panjang yang berputar-putar.
Dengan begitu, CV kamu bukan cuma terlihat bagus, tapi juga mudah “dipahami” dalam waktu singkat.
Tips Sederhana Buat CV yang Menarik HRD
Kalau kamu pengin buat CV yang bisa bikin HRD berhenti di namamu, ini beberapa hal yang bisa kamu terapkan:
Gunakan desain bersih dan profesional.
Warna lembut dan font mudah dibaca lebih disukai HRD.
Tuliskan pengalaman dengan hasil nyata.
Misal, “Berhasil meningkatkan penjualan 30% dalam 3 bulan,” bukan cuma “Mengurus penjualan.”
Jangan terlalu panjang.
Idealnya satu halaman (maksimal dua), tapi harus padat dan relevan.
Pastikan bebas typo dan kesalahan format.
CV dengan banyak typo bisa langsung bikin nilai kamu turun.
Gunakan platform pembuat CV profesional.
Karena jujur aja, nggak semua orang punya waktu buat mikirin desain dan struktur.
Biar Nggak Ribet, Buat CV di cv.portofilea.com
Kalau kamu pengin hasil cepat, profesional, dan pastinya menarik HRD, coba buat CV di cv.portofilea.com
.
Di sana kamu bisa:
Pilih dari berbagai template profesional yang udah disukai HRD.
Isi data kamu dengan mudah, hasilnya langsung jadi CV rapi dan elegan.
Simpan CV kamu online dan update kapan aja kalau ada pengalaman baru.
Kamu nggak perlu jago desain, nggak perlu ngerti format. Tinggal isi, pilih template, dan selesai.
Hasilnya? CV kamu tampil beda, profesional, dan pastinya bikin HRD berhenti di namamu.
Penutup: CV Bukan Sekadar Dokumen, Tapi Cermin Diri
Ingat, setiap detik HRD menilai banyak orang. Tapi cuma segelintir yang mereka perhatikan lebih lama.
Pastikan kamu termasuk di antara yang sedikit itu.
Mulai sekarang, jangan biarkan CV kamu cuma jadi formalitas.
Jadikan itu senjata yang bisa membuka pintu karier kamu lebih lebar.
Karena di dunia kerja yang kompetitif ini, CV bagus bukan gaya-gayaan — tapi strategi.
💼 CTA (Call To Action):
📄 Yuk, buat CV profesional dan menarik di cv.portofilea.com
.
Biar setiap kali HRD buka lamaran, mereka berhenti di namamu — bukan di yang lain.